Program PKBM Dayaguna :

Senin, 19 Juli 2010

Trik Sablon 2

SABLON BERBAHAN DASAR KAIN


Menyablon berbahan dasar kain cukup dengan menempelkan screen diatas kain/kaos/spanduk, cukup dengan satu atau dua kali gesutan rakel. Gunakan screen dengan type rendah T48, T54 untuk menghasilkan sablonan yang baik.

Penggunaan cat untuk dasar kain pada dasarnya berwarna putih kental, lalu menjadi berwarna apa saja dengan ditambahkan bahan pewarna "PIGMENT" kedalam cat tersebut. Agar hasil sablonan pada kain tahan lama, campurkan sedikit cairan "PENGUAT WARNA" pada cat yang sudah dicampur dengan pewarna.
Untuk penyablonan kaos/kain sebaiknya menggunakan alas papan triplex pada bagian dalamnya agar cat tidak tembus kebelakang. Hasil sablonan dapat diberi efek mengkilap dengan cara menyablon sekali lagi (gambar/tulisan sablon yang sudah ada) dengan screen yang sama menggunakan bahan TOP COUT.

Trik Sablon

SABLON TIMBUL PADA KERTAS



Dengan menggunakan "BUBUK TIMBUL", kita dapat menghasilkan sablon timbul pada kertas dengan cara:

Kertas yang sudah disablon (masih dalam keadaan basah) ditaburi dengan bubuk timbul secara merata. kemudian dikeringkan dengan menggunakan strika (jangan terlalu panas) dengan membalikan kertas tersebut diatas bantalan busa, kemudian press dengan strika.

Sablon 1

Proses Persiapan Sablon

Desain gambar yang telah dibuat dengan program komputer disimpan ke dalam CD atau Flashdisk. File dalam bentuk TIF. Selanjutnya, diproses di tempat reproduksi cetak untuk dibuat film sablon. Jika Anda lebih mudah dengan menggambar sendiri, tanpa bantuan komputer boleh-boleh saja.

Alat Utama, Setelah desain menjadi film positif sablon , dibutuhkan perlengkapan sablon diantaranya;

  1. Bingkai Screen, untuk sablon kaos adalah jenis T48, T54, T61 dan T77. Ada yang terbuat dari kayu atau alumunium,
  2. Penjepit screen, penyekat yang disebut catok ini, digunakan jika Anda membutuhkan meja sebagai bantuan. Apabila Anda akan membuat produksi sablon kaos lebih banyak, benda yang satu ini sangat dibutuhkan,
  3. Pemoles emulsi sablon untuk mengafdruk, bisa dengan menggunakan penggaris atau mistar kecil yang terbuat dari plastik,
  4. Rakel, ada beberapa jenis rakel, tapi yang kita butuhkan adalah jenis rakel untuk kain, jika gambar untuk di kaos berukuran kecil, cukup rakel berukuran kecil saja,
  5. Ulano TZ, emulsi untuk tinta berbasis air,
  6. Hair Dryer / kipas angin,
  7. Penyemprot air (water spray),
  8. Sabun colek / krim (bukan deterjen),
  9. Lakban Coklat (jika menggunakan lakban bening, akan sulit membaca detail gambar pada screen),
  10. Kaca dengan tebal 5mm, ukurannya disesuaikan dengan luas screen,
  11. Bantalan kain hitam, boleh berisi spon,
  12. Kayu triplek, seukuran dengan kaos yang akan dicetak, sebelumnya diberi lem stiker terlebih dahulu, fungsinya agar kaos tidak bergeser pada saat disablon. Triplek ukuran kaos S bisa digunakan kaos ukuran L, tapi tidak sebaliknya,
  13. Kain perca, disarankan dari bahan kaos juga, agar menyerap air.

Jumat, 09 Juli 2010

Hasil Perlombaan Jambore PTK-PNF RIAU

I. TUTOR PAUD

KOTA PEKANBARU

BENGKALIS

SIAK SRI INDRAPURA

II. PENGELOLA PAUD

KOTA DUMAI

KOTA PEKANBARU

ROKAN HULU

III. PENGELOLA PKBM

KOTA PEKANBARU

KEPULAUAN MERANTI

SIAK SRI INDRAPURA

IV. PENGELOLA KESETARAAN

INDRA GIRI HULU

INDRA GIRI HILIR

ROKAN HULU

V. PENGELOLA KURSUS

KEPULAUAN MERANTI

KOTA PEKANBARU

INDRAGIRI HULU

VI. PNEGELOLA KEAKSARAAN

ROKAN HULU

INDRAGIRI HULU

SIAK SRI INDRAPURA

VII. PENGELOLA TBM

INDRAGIRI HILIR

INDRAGIRI HULU

KOTA PEKANBARU

VIII. PENGELOLA IT

KOTA PEKANBARU

KEPULAUAN MERANTI

KOTA DUMAI

IX. PENILIK

ROKAN HULU

KOTA PEKANBARU

PELALAWAN

X. PAMONG BELAJAR

INDRAGIRI HULU

ROKAN HULU

-

XI. INSTRUKTUR SENAM

KOTA PEKANBARU

KEPULAUAN MERANTI

KOTA DUMAI

XII. INSTRUKTUR BAHASA INGGRIS

BENGKALIS

ROKAN HILIR

KOTA DUMAI

XIII. INSTRUKTUR MUSIK

PELALAWAN

KOTA PEKANBARU

BENGKALIS

XIV. INSTRUKTUR TATA RIAS

KOTA PEKANBARU

SIAK SRI INDRAPURA

KEPULAUAN MERANTI

IT Meranti Peringkat II Provinsi RIAU

n

Senin, 05 Juli 2010

Team Jambore PTK-PNF Meranti

Instruktur Senam Siap Berkompetisi


Instruktur Senam PKBM Daya Guna (Kontingen Kabupaten Kepulauan Meranti)

Pengelola PKBM Sejahtera


Pengelola PKBM Sejahtera Kecamatan Rangsang ( Kontingen Kabupaten Kepulauan Meranti)

Pengantin Meranti Tampil Memukau :

Lomba Perias Pengantin PKBM Gaya Guna (Kontingen Meranti)

Hati-hati PKBM Fiktif

Jakarta, Guna menghindari adanya Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) siluman (fiktif),…

Maka di tahun 2010 Depdiknas melalui Ditjen Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) akan memberlakukan Nomor Induk Lembaga (NIL) untuk PKBM yang ada di Tanah Air.

Kami saat ini sedang melakukan pendataan PKBM yang ada di Indonesia. Dari pendataan tersebut akan diketahui PKBM mana yang masih aktif dan yang sudah tidak aktif lagi. Bahkan kita dapat mengetahui PKBM yang fiktif. Sedangkan PKBM yang masih aktif ini nantinya akan memperoleh NIL,kata Dirjen PNFI Depdiknas Hamid Muhammad di Jakarta, Rabu (2/9).

Berdasarkan data yang dilaporkan ke Depdiknas, saat ini ada 4900 PKBM di Indonesia. Data tersebut masih akan diverifikasi kembali. Oleh sebab itu hanya PKBM yang memiliki NIL saja yang akan menerima bantuan dari Depdiknas.

Dengan adanya NIL ini, saya tidak mau menerima proposal-proposal pengajuan permohonan bantuan dana dari PKBM. Hanya PKBM yang mempunyai NIL saja yang kami Bantu,tegasnya.

Lebih lanjut Hamid mengatakan selama ini masih ada PKBM yang fiktif alias bodong atau siluman. Bahkan dia pernah menelepon langsung PKBM yang tidak jauh dari tempat tinggalnya dan ternyata, PKBM tersebut sudah berubah menjadi warung soto. Bahkan informasi yang dia peroleh dari Wakil Gubernur NTB yang menyebutkan bahwa sebagian besar PKBM di daerah tersebut sudah berubah fungsi menjadi rumah tinggal.

Oleh sebab itu, saya mencegah munculnya PKBM-PKBM yang fiktif ini dengan NIL,kata Hamid.

Sedangkan NIL tahun ini sudah diterapkan untuk lembaga kursus. Dari 13.000 lembaga kursus yang terdata di Depdiknas, hanya 7.000 lembaga kursus yang tidak fiktif. (mth)

Sumber: Harian Umum Pelita

Penjalan PKBM DiNegeri Ini


PKBM bertujuan memperluas kesempatan warga masyarakat, khususnya yang tidak mampu untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap mental yang diperlukan untuk mengembangkan diri dan bekerja.

Waktu telah menunjukkan pukul 14.00 ketika sekelompok pemuda dengan berpakaian bebas,tampak memenuhi ruang kelas.Dibimbing oleh seorang tutor, mereka siap mengikuti pelajaran dengan segala keterbatasan. Para muda-mudi tersebut adalah peserta Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bintaro 26. Mereka datang dari berbagai kalangan dan usia. Ada yang merupakan pembantu rumah tangga,baby sitter, loper koran, pengamen, atau office boy. Ada pula di antara mereka yang merupakan pegawai negeri sipil atau karyawan di sebuah perusahaan swasta yang mengambil program kesetaraan untuk keperluan kenaikan jabatan.

PKBM sendiri adalah suatu wadah berbagai kegiatan pembelajaran masyarakat yang diarahkan pada pemberdayaan potensi untuk menggerakkan pembangunan di bidang sosial, ekonomi,dan budaya. PKBM ini bertujuan memperluas kesempatan warga masyarakat, khususnya yang tidak mampu untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap mental yang diperlukan untuk mengembangkan diri dan bekerja mencari nafkah.

Salah satu kegiatan yang dilakukan di PKBM adalah menyelenggarakan program kesetaraan atau Kejar Paket A yang setara SD, Paket B setara SMP, dan Paket C yang setara SMA.Menurut Diana Widowati,selaku Sekretaris PKBM Bina Bangsa Bersama (BBM), para peserta program kesetaraan ini merupakan orang-orang yang putus sekolah karena berbagai alasan, yang utama adalah keterbatasan finansial. ”Makanya mereka memilih PKBM untuk melanjutkan pendidikan. Usia mereka mulai dari usia sekolah sampai 30 tahun ke atas,” kata Diana yang aktif di dunia pendidikan non formal sejak 1995 ini.

Program kesetaraan bukan hanya diikuti oleh mereka yang putus sekolah.Tidak sedikit di antara siswa pendidikan formal yang gagal dalam Ujian Nasional (UN), juga mengambil pendidikan kesetaraan ini. Tak heran, animo peserta program kejar Paket semakin bertambah ketika Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Bambang Sudibyo mengeluarkan kebijakan ini.

Menurut Direktur Pendidikan Direktorat Jenderal Pendidikan Non Formal dan Informal (Dirjen PNFI) Depdiknas DR Triadi,untuk tahun ini peserta program kesetaraan Paket A sebanyak 99.840 orang, Paket B sebesar 473.390 orang, sementara peserta Paket C sebanyak 31.0300 orang. ”Jumlah ini belum termasuk mereka yang gagal UN formal,”ujar Triadi. Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) memiliki bobot dan kedudukan yang sama dengan UN pendidikan formal, terutama dalam hal menentukan kelulusan seseorang dari jenjang pendidikan tertentu.

”Jadi hanya penyelenggaraannya saja yang berbeda, tetapi prinsipnya sama dengan pendidikan formal,”kata Triadi. Kendati demikian, ada beberapa hal yang membedakan.Dalam UNPK, mata pelajaran yang diuji berbeda dengan UN pendidikan formal, yang hanya meliputi tiga mata pelajaran. UNPK jumlah pelajarannya lebih banyak dan menekankan pada penguasaan pengetahuan dan keterampilan fungsional, serta pengembangan sikap dan kepribadian profesional. Untuk paket C jurusan IPA, yang akan diujikan adalah Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia,Fisika, Biologi, dan Matematika.

Sementara, untuk jurusan paket C jurusan IPS meliputi Kewarganegaraan, Tata Negara, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Geografi, Ekonomi, dan Sosiologi. Nantinya begitu lulus, mereka akan mendapatkan ijazah kesetaraan. Pemegang ijazah program kesetaraan ini, memiliki hak eligibilitas dengan pendidikan formal setaranya, untuk melanjutkan ke satuan pendidikan yang lebih tinggi,termasuk perguruan tinggi. Selain itu, mereka pun memiliki hak yang sama seperti lulusan pendidikan formal lain, untuk melamar pekerjaan pada lembaga atau badan pekerjaan tertentu.

INFORMASI JAMBORE PTK-PNF

SELAMAT BERJUANG
KONTINGEN JAMBOREE 1000 PTK-PNF 2010
===================================

DAFTAR PESERTA DAN OFFICIAL
KEGIATAN JAMBORE PTK-PNF
TINGKAT PROVINSI RIAU TAHUN 2010



NO NAMA JABATAN DALAM PANITIA
1 Drs.BAHKTIAR.MP PENGARAH/PEMBINA
2 Drs.ZAHURI. MM PENANGUNG JAWAB
3 SUARDI,S.Pd M.Pd KETUA
4 ZULKIFLI S.Pd WAKIL KETUA
5 SYAFRIZAL, S.Pd SEKRETARIS
6 TARMIZI WAKIL SEKRETARIS
7 SYAMSUL AKHYAR TIM DOKUMENTASI
8 M NAZAR PENDAMPING
9 ENDRIANI GUSTRI PENDAMPING
10 MAHMUDDIN, S.Pd KETUA PKBM
11 AHMAD YUDA, S.Pd KETUA PKBM
12 GAMAL ISKANDAR PENILIK PLS
13 FIRDAUS KETUA PKBM
14 HAMDANI PESERTA TOTOR PDDK KESETARAAN
15 ROHANA PESERTA TUTOR PDDK KEAKSARAAN
16 ISWANTO PESERTA PENGELOLA KURSUS
17 MAS'UD PESERTA PENGELOLA TBM
18 SUPRIYADI PESERTA PAMONG BELAJAR
19 SIYAMTO PESERTAB PENILIK
20 ADNAN, S.Pd PESERTA PENGELOLA PKBM
21 ANITA PESERTA TUTOR PAUD
22 SURYANINGSIH INSTRUKTUR SENAM
23 ROVIZAH TATA RIAS
24 GRACE INTRUKTUR B. INGGRIS
25 KUSTANIAH PENGELOLA PAUD PNF
26 KHOIRUDIN PENGELOLA IT
27 WAN MARDIAH INTRUKTUR KURSUS SENI MUSIK





KETUA PELAKSANA











SUARDI S.Pd M.Pd


NIP. 19690719 199303 1 003


Tutor Paket B

Tutor Paket C

Ujian Paket C Juni 2010

Lokasi PKBM Daya Guna

Papan Nama PKBM Daya Guna

Kamis, 01 Juli 2010

Photo Peserta Didik LifeSkill

Hasil Pembelajaran LifeSkill

Proses Pembelajaran LifeSkill

Proses Pembelajaran paket C

Struktur organisasi

Instrumen Kelompok Peserta Didik

Instrumen Pendidik

Instrumen Peserta Didik

Jadwal Paket B 2010 K


Jadwal Paket A 2010

Jadwal Paket C 2010


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

TUTOR :